SUARAHARIANRAKYAT.COM – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung Eri Cahyadi-Armudji di Pilwalkot Surabaya, Jawa Timur dalam Pilkada Serentak 2020. Eri diplot untuk menggantikan Tri Rismaharini yang segera habis masa jabatannya
“Eri Cahyadi-Armudji, sebagai wali kota dan calon wali kota Surabaya,” tutur Ketua DPP PDIP Puan Maharani lewat konferensi pers yang digelar via internet, Rabu (2/9).
Eri Cahyadi merupakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya. Sementara Armudji pernah menjadi Ketua DPRD Kota Surabaya.
Pasangan Eri-Armudji mengalahkan sejumlah nama lain yang sempat muncul dalam bursa calon kepala daerah yang akan diusung PDIP di Pilwalkot Surabaya Mereka adalah Whisnu Sakti Buana dan Puti Guntur Soekarno.
Puti Guntur Soekarno, keponakan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Nama Puti muncul usai surat rekomendasi dari DPP PDIP beredar di media sosial.
Dalam surat tertanggal 31 Agustus yang beredar, Puti dipasangkan dengan Lilik Arijanto. Namun, Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur Sri Untari membantah surat rekomendasi tersebut. Ia bahkan menyebut surat itu palsu.
Sebelumnya, PDIP juga telah mengumumkan daftar calon kepala daerah yang akan diusung di Pilkada Serentak 2020. Misalnya, Gibran Rakabuming Raka yang diusung menjadi calon wali kota Solo. Dia akan berpasangan dengan Teguh Prakosa.
PDIP juga memberikan rekomendasi kepada ponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusmo di Pilwalkot Tangerang Selatan, Banten. Rahayu Saraswati akan menjadi calon wakil wali kota mendampingi Muhamad.