Jakarta | Bangkok Bank melakukan transaksi pembelian saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nilai mencapai Rp 33,28 triliun. Dengan demikian Bangkok Bank resmi mengakuisisi saham PT Bank Permata Tbk (BNLI), milik PT Astra International Tbk (ASII) dan Standard Chartered. Kabar ini beredar luas di kalangan pelaku pasar saham dan tercermin dari data perdagangan pagi ini.
Transaksi jual-beli tersebut dilakukan pada pukul 09.32 WIB, Rabu (20/5/2020), dalam dua kali transaksi. Transaksi dilakukan pada harga Rp 1.347/unit.
Broker-broker yang tercatat melakukan transaksi antara lain, transaksi pertama antara Mandiri Sekuritas dengan CLSA Sekuritas Indonesia. Transaksi berikutnya difasilitasi oleh Mandiri Sekuritas dan UBS Sekuritas.
Seperti diketahui, pada akhir Desember 2019, Bangkok Bank mengumumkan rencana mencaplok Bank Permata dengan nilai transaksi akuisisi tersebut mencapai Rp 37,43 triliun untuk 89,12% atas saham yang dimiliki oleh Standchart dan Astra itu.
Pada awal Maret 2019, Bangkok Bank telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham untuk mengambilalih 89,12% saham Bank Permata yang digenggam keduanya.
“Agenda RUPSLB tersebut untuk menyetujui akuisisi seluruh saham PT Bank Permata Tbk,” tulis manajemen Bangkok Bank, dalam surat kepada pemegang saham pada 7 Februari 2020.